Press Release: Sucor KLIK

Perihal:  Sucor Asset Management Mendukung Roadmap Pasar Modal Indonesia 2023-2027 Otoritas Jasa Keuangan Lewat Kampanye Sucor Klik (Sucor Keliling Indonesia Untuk Literasi dan Inklusi Keuangan)

JAKARTA, 6 Oktober 2023 – Industri Pasar Modal Indonesia kian berkembang seiring dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Melewati berbagai tantangan dan gejolak ekonomi dunia, ada harapan tersendiri yang terselip. Harapan akan masyarakat Indonesia yang sejahtera.

Di awal tahun 2023, Presiden Joko Widodo menyatakan optimismenya terhadap pasar modal Indonesia. Prospek ke depan betul-betul sangat menjanjikan khususnya dalah hal pertumbuhan market cap, IHSG dan jumlah investor yang didominasi anak muda di bawah 30 tahun.

Kegembiraan ini terlihat dari pesatnya pertumbuhan jumlah investor di pasar modal yang meningkat 198%. Dari 3.8 juta investor di akhir 2020, menjadi 11.5 juta investor per Agustus 2023. Untuk Sucor Asset Management sendiri, kenaikan juga terasa dengan adanya lonjakan jumlah SID (Single Investor Identification) sebesar 156% pada periode yang sama. Dari 281.000 SID di akhir 2020, menjadi 719.000 SID per Agustus 2023.

Menurut Roadmap Pasar Modal Indonesia 2023-2027, salah satu tantangan pengembangan Pasar Modal Indonesia adalah masih rendahnya tingkat Literasi Keuangan. Sementara, target Pengembangan Pasar Modal Indonesia adalah lebih dari 20 juta investor di tahun 2027.

Salah satu cara untuk mewujudkan target ini adalah dengan menciptakan sinergi antara Lembaga Jasa Keuangan dengan Otoritas Jasa Keuangan. Sinergi inilah yang tercipta lewat peluncuran Kampanye Sucor Klik oleh Sucor Group yang diresmikan pada acara Private Investor Getaway 2023 bertempat di Ritz-Carlton Bali tanggal 6 Oktober 2023.

Sucor KLIK - Sucor Keliling Indonesia untuk Literasi & Inklusi Keuangan hadir dengan tagline Dari Sucor Untuk Indonesia. “Inisiatif ini mencerminkan dedikasi Sucor Group dalam mendukung Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia  ("SNLKI") 2021-2025. Kampanye literasi keuangan dan inklusi ini akan berlangsung sepanjang tahun 2024,” tutur Jemmy Paul Wawointana selaku Presiden Direktur PT Sucorinvest Asset Management..

“Kami menyadari pentingnya mengembangkan masyarakat Indonesia yang paham literasi keuangan, mampu mengelola keuangan dengan efektif, dan membuat keputusan keuangan yang berdasar pengetahuan. Tujuan kami adalah memberdayakan individu untuk memilih dan menggunakan produk

dan layanan keuangan yang sesuai dengan kesejahteraan finansial mereka sambil menjauhi investasi yang merugikan,” lanjutnya.

Inisiatif "Sucor KLIK - Sucor Keliling Indonesia untuk Literasi & Inklusi Keuangan" pada 2024 akan mencakup 12 provinsi, mulai dari Aceh hingga Papua, dengan mengadakan 250 acara Literasi & Inklusi Keuangan dengan tujuan menjadikan 10.000 individu melek finansial.

Sucor Group, yang terdiri dari PT. Sucorinvest Asset Management, PT. Sucor Sekuritas, dan PT. Sayakaya Lahir Batin, akan bekerja sama dengan berbagai mitra untuk memastikan kesuksesan kampanye "Sucor KLIK." Mitra-mitra ini termasuk otoritas regulasi dan organisasi otoritas pasar (OJK dan IDX), APERD yang berkolaborasi dengan Sucor Group, serta perusahaan klien dan afiliasi mereka di wilayah yang dituju, seperti perusahaan asuransi, dana pensiun, DPLK, dan bank. Sucor juga akan berinteraksi dengan Komunitas Ekonomi Syariah (MES), kelompok masyarakat, universitas, dan galeri investasi.

Sucor Klik merupakan perwujudan dari Visi Sucor Group "Untuk Membantu Masyarakat Menciptakan Kekayaan dan Mempertahankannya, Agar Bisa Merayakan Hidup."

Sucor KLIK: Dari Sucor Untuk Indonesia.

Ciptakan Generasi yang Bangga jadi Investor Indonesia.

***

Tentang PT Sucor Asset Management:

PT Sucorinvest Asset Management berdiri pada tahun 1997 dan memperoleh izin di tahun 1999 melalui Keputusan Ketua BAPEPAM & LK No. KEP 01/PM/MI/1999 Tanggal 1 Juni 1999.

Pengalaman luas dan reputasi kami dalam pengelolaan aset serta komitmen tinggi untuk menghasilkan tingkat pengembalian yang bersaing kepada investor, dana kelolaan kami meningkat 500% selama 5 tahun terakhir. Hal ini didukung oleh kolaborasi kami dengan beberapa bank-bank besar, perusahaan sekuritas dan perusahaan tekfin (fintech) sebagai agen penjual, yang selain berkontribusi secara signifikan terhadap dana kelolaan kami juga telah merubah basis investor kami ke arah investor ritel sehingga memberikan stabilitas pada portofolio kami. Didukung brand awareness yang kuat dan loyalitas nasabah ritel kami, jumlah nasabah (SID) kami telah bertumbuh 5.700% selama 5 tahun terakhir ini. Hal ini menunjukkan peningkatan kepercayaan nasabah sesuai dengan tujuan dari regulator untuk menumbuhkan tingkat literasi di Indonesia dan misi kami untuk menjadi manajer investasi ritel terbesar di Indonesia dan untuk membantu nasabah membangun kekayaan dan mempertahankannya agar bisa merayakan hidup.

Sucor Asset Management mengelola sejumlah reksa dana yang memenangkan banyak penghargaan di dalam dan luar negeri. Penghargaan terakhir diterima awal Januari 2023 sebagai Best Asset Management Company South East Asia dari Global Banking & Finance Review 2023, dan Juni 2023 lalu dari The Asset Sustainable Investing Awards, sebagai Asset Management Company of the Year – Indonesia 2023.

Media Coverage:

Kontan.co.id - link

Katadata - link

Investor.co.id - link

Tribun News - link